Senin, 14 Maret 2011

Mata Kuliah Metode Pembelajaran PAI


SILABUS
METODE PEMBELAJARAN PAI
Dr. Djoko Hartono, S.Ag, M.Ag, M.M

1.       Pengertian Metode Pembelajaran PAI, Kedudukan dan Urgensi Metode
2.       Pembelajaran, Pendidikan, Pengajaran: Persamaan, Perbedaan, Kelebihan dan Kekurangan
3.       Menentukan Metode Pembelajaran yang Tepat dan Baik
4.       Metode Pembelajaran dan Pengaruhnya terhadap Keberhasilan Pembelajaran PAI
5.       Aplikasi Metode Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi: Kelebihan dan  Kelemahannya dalam Pemb. PAI
6.       Aplikasi Metode Demontrasi, Eksperimen, Resitasi: Kelebihan dan  Kelemahannya
7.       Aplikasi Metode Latihan (Drill), Kerja Kelompok, Bermain Peran: Kelebihan dan  Kelemahannya
8.       Aplikasi Metode Karyawisata, Discovery, Team Teaching: Kelebihan dan  Kelemahannya
9.       Aplikasi Metode Mind Mapping, Problem Solving, Proyek, Moral Reasoning: Kelebihan dan  Kelemahannya
10.   Aplikasi Metode Recollection Smart Teaching (RST): Kelebihan dan  Kelemahannya
11.   Metode Quantum Teaching: Prinsip, Teknik, Kelebihan dan  Kelemahannya
12.   Aplikasi Metode Artikulasi, Make a Match (Mencari Pasangan), Think Pair and Share, Snowball Throwing: Kelebihan dan  Kelemahannya
13.   Aplikasi Metode Partisipatori, Kolaboratif, Studi Mandiri: Kelebihan dan  Kelemahannya
14.   Aplikasi Metode Pembelajaran Terprogram, Studi Kasus, Insiden: Kelebihan dan  Kelemahannya

Referensi:

·          H.M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam: Suatu Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner (1993)
·          Wilber J McKeachie, Teaching Tips (1994)
·          Kym Fraser, Student Cantered Teaching (1996)
·          B. Joyce & M. Weil, Models of Teaching (1996)
·          Omar Mohammad al-Toumy al-Syaibany, Falsafah al-Tarbiyah al-Islamiyyah
·          Lorin W. Anderson & David R. Krathwohi (ed.), A Taxonomy for Learning, Teaching dan Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Education Objektive (2001)
·          Noeng Muhadjir, Ilmu Pendidikan dan Perubahan Sosial: Teori Pendidikan Pelaku Sosial Kreatif (2003)
·          Muis Sad Iman, Pendidikan Partisipatif: Menimbang Konsep Fitra dan Progresivisme John Dewey (2004)
·          Abdul Aziz Wahab, Metode dan Model-Model Mengajar (2008)
·          Djoko Hartono, Pengembangan Life Skills dalam Pendidikan Islam (2008)
·          Ahmad Munjin Nasih dan Lilik Nur Kholidah, Metode dan Teknik Pembelajara PAI (2009)
·          Suyanto, Menjelajah Pembelajaran Inovatif (2009)
·          Bermawi Munthe, Desain Pembelajaran (2009)
·          A. Webe, Smart Teaching (2010)
·          Mukhtar dan Iskandar, Desain Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (Sebuah Orientasi Baru) (2010)
·          Yatim Riyanto, Paradigma Baru Pembelajaran (2010)
·          Nasution, Teknologi Pendidikan (2010)
·          Martinis Yamin, Paradigma Baru Pembelajara (2011)
·          Jamal Ma’mur Asmani, 7 Tips Aplikasi Pakem: Menciptakan Metode Pembelajaran Efektif dan Berkualitas (2011)

Mata Kuliah Pengantar Studi Islam

Oval: TUGAS DIKUMPULKAN SATU MINGGU LAGISILABUS PENGANTAR STUDI ISLAM
Pengampu: Dr. Djoko Hartono, M.Ag, M.M



Materi/Pokok Bahasan
Kelompok
Nama Mahasiswa
Nilai
Tugas 
Nilai
Diskusi
Nilai UTS
Nilai UAS
Nilai
Akhir
1.      Studi Islam dan Tiga Mainstream Pemikirannya
1.
2.
3.
4.





2.      Para Pengkaji Studi Islam di Barat
1.
2.
3.
4.





3.      Studi Islam di Indonesia Sebelum Kemerdekaan
1.
2.
3.
4.





4.      Studi Islam di Indonesia Pasca Kemerdekaan
1.
2.
3.
4.





5.      Studi Islam dalam Pendekatan Sosiologi
1.
2.
3.
4.





6.      Studi Islam dalam Pendekatan Budaya
1.
2.
3.
4.





7.      Studi Islam dalam Pendekatan Filsafat
1.
2.
3.
4.





8.      Studi Islam dalam Pendekatan Tafsir
1.
2.
3.
4.





9.      Studi Islam dalam Pendekatan Hadits
1.
2.
3.
4.





10.  Studi Islam dalam Pendekatan Tasawuf
1.
2.
3.
4.





Keterangan:
Ø      Makalah diketik dalam kertas kuarto dengan font: Times New Roman, Ukuran 12 Batas Kiri: 4 Cm, Atas: 4 Cm, Kanan: 3 Cm, Bawah: 3 Cm, Menggunakan Footnote
Ø      Bab I: Pendahuluan: Latar Belakang dan Rumusan Masalah. Bab II: Pembahasan. Bab III: Kesimpulan. Daftar Kepustakaan
Ø      Buku-buku referensi yang berkaitan dengan Materi Pokok Bahasan.

Mata Kuliah Filsafat Pendidikan Islam


SILABUS FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM
Prof. Dr. Abd. Haris, M.Ag
 (Dr. Djoko Hartono, S.Ag, M.Ag, M.M)


  1. Definisi dan Hakikat Filsafat Pendidikan Islam
  2. Keterkaitan Antara Filsafat, Pendidikan dan Agama
  3. Sistem Filsafat dan Kontribusinya terhadap Pendidikan Islam
  4. Konsep Filosofis Pendidikan Islam dengan Pendekatan Ontologis, Epistimologis dan Aksiologis
  5. Hakikat dan Peran Manusia dalam Filsafat Pendidikan Islam
  6. Hakikat Murid dan Guru dalam Filsafat Pendidikan Islam
  7. Metode Mendidik dengan Hukuman dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam
  8. Konsep Dasar Pedidikan Islam dalam Perspektif Cendikiawan Muslim Klasik, Modern dan Kontemporer
  9. Faktor-Faktor Penyebab Dikotomisasi Pendidikan Umum dan Agama
  10. Rekonstruksi Paradigama Keterpaduan Iptek dalam Pendidikan Islam.
  11. Pengembangan Berbagai Disiplin Keilmuan dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam

Ketentuan Penulisan:
Ø      Diketik sesuai ketentuan penulisan karya ilmiah di IAIN
Ø      Memakai kerta kuarto
Ø      Isi Makalah: Hal Judul, Kata Pengantar, Daftar Isi, Bab I: Pendahuluan, Bab II: Landasan Teori, Bab III: Analisis & Pembahasan, Bab IV: Kesimpulan, Daftar Kepustakaan.

Minggu, 13 Maret 2011

Mata Kuliah Pancasila

guston99@yahoo.co.idguston99@yahoo.co.idMata Kuliah     : PANCASILA
Bobot SKS      : 2 SKS
Jurusan : Kependidikan Islam (KI)
Kelas               : MP/A & BK/B
Pengampu        : Dr. Djoko Hartono, S.Ag, M.Ag, M.M.
SILABUS
Materi/Pokok Bahasan
Kelompok Nama Mahasiswa
Nilai
Tugas & Diskusi
Nilai UTS
Nilai UAS
Nilai Akhir
1.        Sejarah Pancasila





2.        Pengertian dan Signifikansi Pancasila Sebagai Dasar dan Ideologi Negara





3.        Pancasila Sebagai Perjanjian Luhur Bangsa





4.        Hubungan Sila-Sila Pancasila Antara Satu dengan Lainnya





5.        Pancasila Sebagai Sumber Dari Segala Sumber Hukum di Indonesia





6.        Internalisasi  dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila (Sila ke-1 s/d 5) Dalam Kehidupan Bermasyarakat dan Bernegara





7.        Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Sumber Etika Politik





8.        Dinamika Pancasila dan Pengamalannya Dalam Kehidupan bermasyarakat dan Bernegara





9.        Pancasila Sebagai Suatu Sistem Filsafat: Suatu Pendekatan Ontologis, Epistemologis, Aksiologis





10.     Studi Perbandingan Pancasila Dengan Ideologi Liberal





11.     Studi Perbandingan Pancasila Dengan Ideologi Sosialis Komunis





Ketentuan Penulisan:
Ø       Diketik sesuai ketentuan penulisan karya ilmiah di IAIN
Ø       Memakai kerta kuarto
Ø      Isi Makalah: Hal Judul, Kata Pengantar, Daftar Isi, Bab I: Pendahuluan, Bab II: Landasan Teori, Bab III: Analisis & Pembahasan, Bab IV: Kesimpulan, Daftar Kepustakaan.

Mata Kuliah Akhlaq - Tasawuf

SILABUS
AKHLAQ – TASAWUF

Dosen Pengampu:
Dr. Djoko Hartono, S.Ag, M.Ag, M.M

1.       Definisi Akhlak, Tasawuf, Persamaan dan Perbedaan serta  Hubungan Keduanya
2.       Persamaa, dan Perbedaan serta Keterkaitan Akhlaq dengan Etika, Moral, Kesusilaan, Kesopanan
3.       Jenis-jenis Akhlak, dan Sistem Penilaiannya  serta Baik Buruk Menurut Ajaran Islam
4.       Keburukan Akhlak: Faktor Penyebab, Dampak dan Upaya Penanggulangannya
5.       Akhlak Mulia: Faktor Penyebab, Metode Pengembangan dan Dampaknya
6.       Mengkonstruk Masyarakat Liberal Berbasik Akhlak Karimah
7.       Kedudukan dan Tujuan Tasawuf dalam Islam
8.       Thoriqah Para Sufi Untuk Sampai Kepada Allah
9.       Persamaan dan Perbedaan Tasawuf Akhlaqi, Irfani dan Falsafi
10.   Tasawuf  Sebagai Media Meraih Kecerdasan Intelektual, Emosional, dan Spiritual
11.   Tasawuf Sebagai Media Memajukan Peradaban Manusia
12.   Tasawuf  Sebagai Media Mewujudkan Masyarakat Sehat, Aman, Makmur, Sejahtera dan Bahagia
13.   Internalisasi Akhlak Tasawuf dalam Setiap Pelajaran di Sekolah Sebagai Paradigma Baru Pendidikan
14.   Mewujudkan Kepemimpinan Sukses Berbasik Tasawuf  (Paradigma Baru di Era Kontemporer)

Referensi:
·         Syeikh Abd. Qadir al-Jailani, Sirru al-Asror fi ma Yahtaju Ilaihi al-Abror
·         Syeikh Dhiyauddin Ahmad, Jami’ al-Ushul fi al-Auliya’ wa Anwa’ihim
·         Harun Nasution, Falsafat dan Mistisisme dalam Islam (1973)
·         Laleh Bakhtiar, Sufi: Expressions of the Mystic Quest (1976)
·         Syeikh Hakim Abu Abdullah Mu’inuddin Chisyti, The Book of Sufi Healing (1991)
·         Ahmad Najib Burhani, Sufisme Kota: Berpikir Jernih Menemukan Spiritualitas Positif (2001)
·         H.M. Amin Syukur, Menggugat Tasawuf (2002)
·         Sudirman Tebba, Tasawuf Positif (2003)
·         Hasan Hanafi, Islamologi: Dari Teosentrisme ke Antroposentrisme (2004)
·         Solihin, Melacak Pemikiran Tasawuf (2005)
·         Said Aqil Siroj, Tasawuf Sebagai Kritik Sosial (2006)
·         Mahjuddin, Akhlak Tasawuf (2009)
·         Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf (2010)
·         Dahlan Tamrin, Tasawuf Irfani (2010),
·         Djoko Hartono, Leadership: Kekuatan Spiritualitas Para Pemimpin Sukses (2011), dll

Ketentuan Makalah:
  • Diketik Pada Kertas Kuarto dan Sesuai dengan Ketentuan dan Aturan di IAIN

Bab I : Pendahuluan (Latar Belakang, Rumusan Masalah)
Bab II: Pembahasan
Bab III: Kesimpulan
Daftar Kepustakaan
PENILAIAN AKHLAQ TASAWUF
SEMESTER :.............

Materi/
Pokok Bahasan
Kelompok
Nama Mahasiswa
Nilai
Tugas
Nilai
Diskusi
Nilai UTS
Nilai UAS
Nilai Akhir

1.  Definisi Akhlak, Tasawuf, Persamaan dan Perbedaan serta  Hubungan Keduanya
1.
2.
3.





2.   Persamaa, dan Perbedaan serta Keterkaitan Akhlaq dengan Etika, Moral, Kesusilaan, Kesopanan
1.
2.
3.





3.  Jenis-jenis Akhlak, dan Sistem Penilaiannya  serta Baik Buruk Menurut Ajaran Islam
1.
2.
3.





4.  Keburukan Akhlak: Faktor Penyebab, Dampak dan Upaya Penanggulangannya
1.
2.
3.





5.  Akhlak Mulia: Faktor Penyebab, Metode Pengembangan dan Dampaknya
1.
2.
3.





6.  Mengkonstruk Masyarakat Liberal Berbasik Akhlak Karimah
1.
2.
3.





7.  Kedudukan dan Tujuan Tasawuf dalam Islam
1.
2.
3.





8.  Thoriqah Para Sufi Untuk Sampai Kepada Allah
1.
2.
3.





9.  Persamaan dan Perbedaan Tasawuf Akhlaqi, Irfani dan Falsafi
1.
2.
3.





10. Tasawuf  Sebagai Media Meraih Kecerdasan Intelektual, Emosional, dan Spiritual
1.
2.
3.





11.     Tasawuf Sebagai Media Memajukan Peradaban Manusia
1.
2.
3.





12.     Tasawuf  Sebagai Media Mewujudkan Masyarakat Sehat, Aman, Makmur, Sejahtera dan Bahagia
1.
2.
3.





13.     Internalisasi Akhlak Tasawuf dalam Setiap Pelajaran di Sekolah Sebagai Paradigma Baru Pendidikan
1.
2.
3.





14.     Mewujudkan Kepemimpinan Sukses Berbasik Tasawuf  (Paradigma Baru di Era Kontemporer)
1.
2.
3.






Surabaya, ........................
Dosen Pengampu


Dr. Djoko Hartono, S.Ag, M.Ag, M..M